SEJARAH SINGKAT BERDIRINYA MADRASAH TSANAWIYAH NURUL ISLAM
SEKARBELA
Dewasa ini generasi muda islam sudah mulai terlena dalam buaian materi, terseret iming-iming sekularisasi dimana minat
belajar agama islam mulai berkuramng. Sekolah-sekolah yang menjanjikan
pekerjaan dengan gaji besar jadi rebutan,
status sosial masyarakat seolah olah ditentukan oleh dimana orang tua
menyekolahkan putra putrinya. Dalam kondisi seperti ini, pendidikan agama dan
akhlak merupakan sebuah keniscayaan untuk membentengi para remaja dan generasi
muda islam. Berangkat dari permasalahan tesebut Yayasan Nurul Islam menawarkan
jenjang pendidikan Madrasah Tsanawiyah dengan mengasramakan
santri-santriwatinya. Madrasah Tsanawiyah Nurul Islam Sekarbela merupakan bagian dari
Yayasan Nurul Islam Sekarbela yang dikelola secara khusus untuk
mengemban amanah sebagai wadah
pendidikan yang bertujuan untuk mencetak generasi dan lulusan yang mampu membaca dan faham
dalam kajian kitab kuning dan memiliki kemampuan agama (Tafaqquh Fiddin) sehingga
siap berkompetisi diberbagai disiplin ilmu. Madrasah Tsanawiyah adalah wadah
pendidikan yang memadukan antara sistem pendidikan pesantren salaf dan sistem
pendidikan modern.
Sistem pendidikan salaf tampak dalam pengajaran sehari-hari dalam bentuk halaqah
dalam proses pengajaran kitab kuning.
Sedangkan Sistem pendidikan modern tercermin dalam Sistem klasikal dengan memadukan beberapa mata
pelajaran yang menunjang kapasitas dan kapabilitas keilmuan santri/santriwati.
Mereka diharapkan mampu
berkompetisi dalam percaturan dunia yang
semakin mengglobal dan penuh persaingan
dalam kehidupan ini.
Madrasah Tsanawiyah Nurul Islam dibentuk
pada tanggal 15 April 2015. Hal mendasar yang melatar belakangi berdirinya
Madrasah ini adalah karena kebutuhan masyarakat Sekarbela akan pendidikan
tingkat menengah pertama
yang menjadikan islam sebagai pondasi utama dalam setiap agenda pembelajarannya.
Selain itu, dengan semakin meningkatnya jumlah anak putus sekolah karena
kekurangan biaya pendidikan menjadi faktor utama berdirinya madrasah ini. Dewasa
ini, pendidikan berbasiskan agama islam menjadi kebutuhan urgen. Sebab,
maraknya aksi-aksi
kekerasan yang dilakukan oleh remaja, bahaya pergaulan bebas, dan bebasnya
penyebaran narkotika sudah berada pada stadium yang membahayakan. Sebagai
lembaga yang berlandaskan islam, Yayasan Nurul Islam berusaha membentengi anak-anak remaja
Sekarbela pada khususnya, dan anak-anak remaja Nusa Tenggara Barat pada umumnya. Menanggapi
tujuan tersebut, sejumlah pemuda sekarbela yang terdiri dari Dra. Hj. Wartiah, M.Pd, Hj.
Husnul Jannah, SP.,M.Si, Zulkifli, S.Pd.I.,M.H.I, Fathoni, M.Pd, Ilham, S.Pd,
Rohani Sayuti, S.Pd, Syara’iyah, SH, dan Zamroni, S.Pd,
berusaha mewujudkan tujuan mulia itu dengan membentuk panitia pembentukan MTs
Nurul Islam Sekarbela.
Madrasah Tsanawiyah Nurul Islam
Sekarbela merupakan madrasah yang memadukan konsep pendidikan modern dengan
sistem pesantren klasik. Artinya, santri/santriwati tidak hanya menggali ilmu
di bangku madrasah, tetapi juga di pondok pesantren Nurul Islam Sekarbela. Pada
bangku madrasah, santri/santriwati diberikan bekal pelajaran yang telah
ditetapkan oleh pemerintah. Sementara itu, pada pondok pesantren diberikan
bekal pelajaran agama islam melalui kegiatan diniyyah.
Melalui visi menjadikan
santri/santriwati yang qur’ani, berprestasi, dan mandiri, madrasah ini akan
menjadi madrasah yang mampu mencetak generasi yang memegang teguh nilai – nilai
islam, membentengi diri dari serangan hedonisme dengan kemampuan bersikap
mandiri. Dengan menharap ridho Allah SWT, MTs Nurul Islam Sekarbela memiliki
keyakinan teguh untuk mencapai cita-cita mulia ini.
SEJARAH SINGKAT BERDIRINYA MADRASAH TSANAWIYAH NURUL ISLAM SEKARBELA
Reviewed by MTs NURUL ISLAM SEKARBELA
on
21.34
Rating:
Tidak ada komentar: